puisi-puisi ini saya buat waktu senggang..
mungkin terlalu puitis…(tapi jangan diketawain)
(tanpa judul)
Saat angin utara berbisik
bagai api membara membakar jiwa
kulihat sosok mu terdiam
untuk sesaat aku terpaku
menatap wajahmu dengan pilu
sekali lagi ku tengok dirimu
namun kau telah hilang bagaikan angin
bayangan mu menghilang
meninggalkan ku disini
akhirnya kusadari
bahwa kau yang disana
hanyalah ilusi yang selama ini kubuat
karena ketika ku tersadar
angin memberitahukan sekali lagi
“kau telah pergi, kau telah tiada”
by: xii
( tanpa judul )
kecemburuan bagaikan api yang membakar setiap jiwa saat menyala
nafsu bagaikan angin yang berhembus kencang lalu menghilang dalam sekejab
sayang bagaikan pohon yang tenang dan rindang memberikan perasaan hangat di hati
Mengagumi bagaikan bayangan yang hanya dapat mengikuti
namun cinta…
adalah air yang tak akan pernah berhenti mengalir dan terus mengalir
by: xii